Peluang Bisnis Jasa Pemasangan CCTV

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS
"PELUANG BISNIS JASA PEMASANGAN CCTV"

Disusun Oleh

Nama : Ardi Pratama

NIM : 15.11.9044

Kelas : S1TI08

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
TAHUN AJARAN 2015/2016

A. ABSTRAK

Pada era kemajuan teknologi yang pesat ini. Semua orang berusaha untuk mengikuti segala trend teknologi yang berkembang setiap tahun bahkan setiap bulan. Teknologi yang berkembang di masyarakat khususnya Indonesia telah memberikan dampak besar ke berbagai bidang. Salah satu nya adalah dalam bidang keamanan. Teknologi memberikan sisi positif dalam hal keamanan dengan berkembangnya kualitas kamera pengintai (cctv) yang semakin tajam serta penyimpanan yang dapat menyimpan rekaman video hingga lebih dari satu bulan. Tidak hanya itu, kemajuan dalam hal cctv juga di buktikan dengan munculnya perangkat IP camera yang memudahkan dalam pemasangan dan dalam pengaksesan cctv. Dengan kemajuan teknologi dalam bidang keamanan dan pentingnya keamanan suatu tempat yang menyangkut kekayaan badan atau perorangan, tentu saja pemasangan kamera pengintai akan banyak dibutuhkan oleh banyak orang dan instansi.

B. ISI

Jasa pemasangan cctv menurut saya memiliki prospek yang cukup bagus karena perusahaan, toko bahkan rumah banyak yang membutuhkan untuk mengawasi setiap pergerakan di sekitar rumahnya. Untuk mendirikan bisnis atau usaha ini di butuhkan modal yang cukup besar untuk membeli peralatan. Terus bagaimana jika tidak memiliki modal untuk pengadaan barang jualan? Nah kalau begitu kita bisa memulai dengan menawarkan jasa saja. Jadi kita memasangkan cctv tetapi dengan alat yang sudah ada (disediakan pelanggan) atau kita yang membelikan alat tersebut dengan kesepakatan dengan pelanggan bahwa pembayaran di awal sebelum pemasangan.

Alat - alat yang dibutuhkan untuk pemasangan cctv :

1. Kamera

Ini merupakan alat pokok yang harus ada. Setiap kamera memiliki tingkat ketajaman dan lebar gambar yang berbeda beda. Kamera yang bagus juga dilengkapi dengan IR (infra red) yang digunakan untuk memberikan penerangan kamera pada malam hari. Jadi setiap malam kamera akan tetap merekam dan menampilkan rekaman pada malam hari dengan kulaitas rekaman yang berwarna hitam putih. Umumnya kamera yang memiliki infrared akan otomatis berganti mode ke infrared jika cahaya dirasa kurang. Kamera ada beragam jenisnya. Kamera analog umunya menggunakan kabel coaxcial sedangkan IP camera menggunakan kabel LAN atau jaringan. Kemudian ada juga kamera yang bisa digerakan memutar. Kamera ini menggunakan rotator yang bisa di kontrol dari alat perekam (DVR)

2. Alat Perekam

Alat perkam juga dibedakan menurut jenis kamera. Jika kamera analog alat perekam menggunakan DVR (Digital Video Recording) sedangkan pada IP Camera menggunakan NVR (Network Video Recording). Alat perekaam umunya sudah dilengkapi dengan harddisk untuk menyimpan rekaman,

3. Kabel

Seperti alat perekam jenis kabel juga berbeda. Untuk kamera analog menggunakan kabel coaxcial. Biasanya menggunakan kabel coaxial RG 59 atau RG 6. Untuk IP camera tentu saja menggunakan kabel LAN/UTP. Dalam pengaplikasianya IP camera juga bisa menggunakan perangkat ptp (point to point) wireless untuk menghubungkan jaringan cctv yang berbeda bangunan / tempat.

4. Power Distributor / Adapter

Ini juga merupakan alat yang penting untuk menghidupkan Kamera. Kamera standar pada saat ini menggunakan tegangan 12V/2A. Power distributor berbentuk box sehingga lebih rapi dan mudah dalam pemasangan, tetapi power distributor memiliki kelemahan ketika jarak kamera terlalu jauh. Maka besar kemungkinan tegangan akan tidak sampai ke kamera. Kemudian untuk kelebihan adaptor adalah tempat bisa di pindah pindah /fleksibel karena daya setiap kamera diatur oleh satu sumber yaitu adaptor tidak seperti power distributor yang memungkinkan semua kamera tegangannya berasal dari sumber yang sama.

5. Jaringan Internet

Jaringan internet dibutuhkan jika menginginkan cctv bisa diakses secara online. IP public umumnya dibutuhkan untuk konfigurasi cctv secara online tetapi memungkinkan juga menggunakan P2P (fitur DVR) yang memungkinkan koneksi langsung ke DVR tanpa IP public. Setting online biasanya di perlukan oleh seseorang yang ingin mengontrol / mengawasi cctv kantor atau tempat usaha dari rumah yang jaraknya jauh dan tidak memungkinkan untuk pembangunan jaringan lokal.

Untuk melakukan pemasangan cctv dibutuhkan skill untuk menarik kabel di segala medan. Termasuk dalam plafon atau atas genteng. Skill tentang kelistrikan juga dibutuhkan untuk mencari dan menyambung sumber power yang aktif 24 jam tanpa gangguan perangkat elektronik lainya. Kemudian untuk Setting CCTV secara online atau pemasangan IP camera dibutuhkan tenaga yang paham tentang jaringan.

C. REFRENSI